Sejarah Animasi

Selasa, 21 Agustus 2012

Sejarah Animasi


Stop Motion
Animasi adalah film yang berasal dari pengolahan gambar tangan sehingga menjadi gambar yang bergerak. Bentuk animasi tertua diperkirakan  wayang kulit. Karena wayang memenuhi semua elemen animasi seperti layar, gambar bergerak, dialog dan ilustrasi musik.
Animasi mulai berkembang sekitar abad ke-18 di Amerika. Pada saat itu teknik  stop motion animation banyak disenangi. Teknik ini menggunakan serangkaian gambar diam/frame yang dirangkai menjadi satu dan menimbulkan kesan seolah-olah gambar tersebut bergerak. Teknik ini sangat sulit, membutuhkan waktu, juga biaya yang banyak. Karenauntuk menciptakan animasi selama satu dektik, kita membutuhkan sebanyak 12-24 frame gambar diam. Bayangkan jika film animasi  itu berdurasi satu jam bahkan lebih.
J. Stuart Blackton mungkin adalah orang Amerika pertama yang menjadi pionir dalam menggunakan teknik stop motion animation. Beberapa film yang telah diciptakannya dengan menggunakan teknik ini adalah  The Enchanted Drawing (1900) dan Humorous Phases of Funny Faces (1906).
Selanjutnya, setelah teknologi komputer berkembang, bermunculan  animasi yang dibuat dengan teknologi komputer. Animasi itu macam-macam jenisnya. Ada yang  2 dimensi (2D) dan 3 dimensi (3D). Pada animasi 2D, figur animasi dibuat dan diedit di komputer dengan menggunakan 2D bitmap graphics atau 2D vector graphics. Sedangkan 3D lebih kompleks lagi karena menambahkan berbagai efek di dalamnya seperti efek percahayaan, air dan api, dan sebagainya.
Tokoh yang dianggap berjasa besar mengembangkan film animasi adalah Walt Disney. Walt Disney banyak menghasilkan karya fenomenali Mickey Mouse, Donald Duck, Pinokio, Putri Salju, dan lainnya. Walt Disney pulalah yang pertama membuat film animasi bersuara.  Yakni,  film Mickey Mouse yang diputar perdana di Steamboat Willie di Colony Theatre, New York pada 18 November 1928. Walt Disney juga menciptakan animasi berwarna pertama yakni, Flower and Trees yang diproduksi Silly Symphonies di tahun 1932.
Film animasi merambah pula ke negara-negara Asia. Jepang misalnya juga telah mengambangkan film animasi sejak tahun 1913 dimana pada waktu itu dilakukan First Experiments in Animation oleh Shimokawa Bokoten, Koichi Junichi, dan Kitayama Seitaro pada tahun 1913. Selanjutnya, animasi di Jepang mengikuti pula perkembangan animasi di Amerika Serikat seperti dalam hal penambahan suara dan warna. Dalam perkembangan selanjutnya, kedua negara ini banyak bersaing dalam pembuatan animasi. Amerika dikenal dengan animasinya yang menggunakan teknologi yang canggih dan kadang simpel. Sedangkan animasi Jepang mempunyai jalan cerita yang menarik.

4 Mitos Terbesar Jurusan Desain Grafis

Desain



Jurusan yang paling populer di awal tahun 2000-an, dan masih booming hingga saat ini. Tak heran, banyak juga mitos dan distorsi informasi tentang jurusan ini, yang sering mengakibatkan tidak di setujui oleh orang tua, telat sadar kalau salah jurusan di tahun ke 2 atau ke 3 dan bahkan di cap sebagai pilihan terakhir, setelah pilihan pertama gagal. Benarkah begitu?

1. Kerjanya Hanya Gambar Melulu.

Mitos ini tidak sepenuhnya salah, memang benar kebanyakan anak desain 80% pasti menggambar (baik manual atau digital), namanya juga sekolah komunikasi visual. Hanya yang salah kaprah di kalangan awam adalah jurusan desain kerjaan nya hanya menggambar, melukis, hobi!. Sehingga tidak heran kalau banyak klien yang merasa dirinya lebih “pintar” dari sang desainer.
Yang sebenarnya adalah, sebelum menggambar atau bervisual, setiap desainer harus mempunyai dasar yang kuat tentang mengapa dia menggambar atau menghasilkan karya yang seperti itu, nah inilah inti dari desain grafis (konsep dan ide). Visual/Gambar hanya bagian dari kerja keras berpikir kreatif.

2. Gampang

Yang satu ini sangat populer sekali, karena hanya menggambar saja, tentu gampang bukan? semua orang juga bisa, hey bahkan anak kecil juga bisa kok!. Jujur, saya juga berpikir seperti itu dulu sewaktu ingin mengambil jurusan desain grafis (karena kurangnya informasi pada saat itu), dan ternyata setelah kuliah beberapa bulan, baru terasa bahwa saya ternyata salah kaprah, sungguh tidak semudah itu. Banyak hal lain yang harus di pikirkan seorang desainer, selain harus bagus secara visual, harus juga sesuai dengan target yang di tuju, unik, mudah di ingat, dan lainnya.

3. Santai

Karena gampang, maka sekolahnya pasti santai kan? Tinggal menyalurkan hobi menggambar kita dan tugas selesai, asyik sekali. Yang belum banyak orang tahu adalah dalam 1 minggu bisa ada 4-5 tugas yang berbeda, mulai dari gambar manual sampai mock-up print yang menggunakan komputer, dan jika itu belum cukup, waktu kumpul tugas-tugas itu berdekatan. Jadi, masih mau bilang anak desain itu santai-santai saja?. Memang ada sih beberapa yang terlihat santai, tapi percayalah, kalau kamu bertemu anak desain yang santai, 90% itu karena dia malas mengerjakan tugasnya (atau mungkin sudah terlalu stress kebanyakan tugas?).

4. Masa Depan Kurang Terjamin

3 Mitos di atas cukup bagi orangtua kamu untuk tidak menyetujui pilihan kamu untuk masuk jurusan desain grafis. Tetapi seperti kita tahu, di jaman sekarang ini orang membutuhkan kreatifitas, dan menurut saya jurusan desain grafis adalah salah satunya yang bisa memfasilitasi dan mengasah cara berpikir kita ke arah itu. Dan juga satu hal yang unik di jurusan desain adalah, desainer grafis dapat berdikari alias memulai usahanya sendiri, bahkan sewaktu desainer itu baru lulus kuliah. Memulai karir/usaha sendiri sejak dini tidak akan pernah salah, malah akan memperkaya pengalaman.
Percayalah kalau kamu belajar desain dengan sungguh-sungguh, peluang di dunia kerja dan dunia usaha akan terbuka lebar sekali, jadi jangan takut lagi kalau di bilang masa depan kita tidak terjamin.

Crayon

Minggu, 19 Agustus 2012


Tentang Crayon:
Crayon

Crayon merupakan jenis alat pewarna dalam menggambar yang paling mudah digunakan. Karena Crayon memang khusus diciptakan untuk anak. Crayon ada 2 ( jenis) yaitu Oil pastel dan Wax. Crayon Oil Pastel merupakan krayon yang terbuat dari campuran minyak dan bubuk pewarna, sedangkan Crayon Wax merupakan krayon yang terbuat dari campuran lilin dan bubuk pewarna. Kedua jenis krayon ini mempunyai kelebihan dan kekurangan. Oil pastel sifatnya tidak terlalu keras dan tidak terlalu licin, sedangkan Wax mempunyai karakter keras dan licin.
Bila kita menengok kembali sejarah krayon, dahulu sebelum krayon diciptakan seniman lebih memilih menggunakan cat minyak dan akrilik sebagai cat untuk melukis.. namun mereka merasa kesulitan ketika mensosialisasikan kepada anak-anak.. karena bahan yang digunakan adalah bahan yang berbahaya bagi kesehatan dan tidak ramah pada lingkungan.
Temannya Crayon

A. Pensil EE
Pensil ini berfungsi untuk mempertegas garis bagian terluar dari (kontur) gamabar. Pensil ini digunakan pada bagian terakhir proses, yaitu setelah pewarnaan crayon selesai.
B. Remover
Remover Crayon berfungsi untuk menghapus warna crayon atau gambar yang di anggap tidak perlu. Sehingga gambar tampak bersih.

C. Sapu Kecil / Kuas
Sapu Kecil / Kuas berfungsi sebagai alat untuk membersihkan ampas crayon yang berada di atas kertas gambar.

D. Tisu
Tisu berfungsu sebagai pembersih ampas crayon yang menempel diujung krayon. Jenis tisu yang digunakan adalah tisu kering yang biasa dijual di toko – toko.
E. Kerok
Alat ini digunakan dalam membuat teknik khusus dengan cara dikerokkan pada crayon yang sudah diwarnakan diatas kertas. Alat ini bisa terbuat dari apa saja asal dari bahan atau benda yang ujungnya pipih dan agak keras. Seperti sendok es krim, uang logam, sisir atau yang lainnya. Biasanya jika kita membeli crayon dengan isi banyak di dalamnya sudah tersedia alat pengerok.
F. Penyambung
Alat ini berfungsi sebagai penyambung crayon yang patah atau yang sudah pendek sehingga bisa digunakan kembali. Biasanya alat ini sudah ada dalam paket crayon yang kita beli.

G. Peraut
Alat ini berfungsi untuk meraut krayon sehingga untuk bidang-bidang yang kecil bisa terjangkau untuk diwarnai. Alat peraut ini ada dua jenis yaitu
- Peraut yang lubangnya berdiameter kecil, digunakan untuk meraut crayon yang mempunyai diameter kecil
- Peraut yang lubangnya berdiameter besar, digunakan untuk meraut crayon yang mempunyai diameter besar.
H. Alat Finishing / Clear
Alat ini berfungsi untuk melapisi gambar agar tampak bersih. kotoran-kotoran dari luar yang menempel tidak bergabung dengan crayon sehingga bisa dibersihkan. Alat ini digunakan setelah proses menggambar sudah selesai dan gambar siap di pajang.

MENGENAL WARNA

  1. Warna Primer

Warna Primer merupakan warna pokok karena warna ini berdiri sendiri, bukan hasil dari campuran warna lain. Warna Primer ada 3 (tiga) macam, yaitu Merah ( red ), Kuning ( yellow ) dan Biru ( blue ).
  1. Warna Sekunder

Warna Sekunder merupakan hasil campuran dari warna primer. Yaitu :
Merah + Kuning = Oranye
Merah + Biru = Ungu
Biru + Kuning = Hijau
  1. Warna Tertier

Warna berlawanan merupakan 2 (dua) warna yang saling bersebrangan/berlawanan. Yaitu antara warna primer dan sekunder.Yaitu :
Merah  Hijau
Biru  Oranye
Kuning  Ungu
APAKAH ANDA SUDAH MENGETAHUI
BERAPA JENIS WARNA CRAYON ?
TEKNIK MEWARNA DENGAN CRAYON

A. TEKNIK MEMEGANG CRAYON
Teknik ini dilakukan dengan cara meletakkan crayon dibawah jari dengan ujung jari menjepit dan menekan pada kertas. Teknik ini biasanya jarang di pakai oleh anak karena anak-anak sudah terbiasa memegang alat tulis sehingga memegang crayonpun seperti memegang alat tulis.
B. TEKNIK MEGARSIR DENGAN CRAYON
1. Teknik Putar
Teknik ini dilakukan dengan cara memutar-mutarkan crayon secara berulang-ulang pada kertas sehingga kertas terwarnai oleh krayon.
Kelebihan : Hasil lebih rata (maximal)
Kekurangan : Proses pengerjaan lebih lama.
Aplikasi pewarnaan pada bentuk gambar cenderung sama prosesnya.
Misalnya :
Aplikasi pewarnaan gradasi dengan cara mewarnakan warna yang lebih tua di dahulukan baru di tindih/campur dengan warna yang lebih muda

2. Teknik Menggores
Teknik ini dilakukan dengan cara mengoreskan (garis lurus) secara berulang-ulang sehingga kertas terwarna oleh crayon.
Kelebihan : Hasil kurang rata (tidak maksimal)
Kekurangan : Proses pengerjaan lebih cepat.
Aplikasi pewarnaan pada bentuk gambar sebaiknya menyesuaikan bentuk bidang. Misalnya :
Aplikasi pewarnaan gradasi dengan cara mewarnakan warna yang lebih tua di dahulukan baru di tindih/campur dengan warna yang lebih muda

Macam macam dan kegunaan cat

Jumat, 10 Agustus 2012

Jenis Dan Kegunaan Cat





Cat akrilik






Cat memiliki peran penting pada elemen hunian Anda. Tidak hanya berfungsi sebagai pelindung dinding, tetapi juga sebagai statement kepribadian Anda. 

Oleh karena itu, tidak jarang cat dinding hadir dengan beragam turunan skala warna agar Anda bebas memilih warna yang sesuai dengan keinginan. 

Meski warna cat memiliki dampak psikologis tersendiri, ada baiknya Anda juga mengetahui jenis dan fungsi cat sebelum mengaplikasikannya pada dinding ruangan favorit. 

Untuk itu, berikut beberapa jenis cat dan fungsinya yang perlu Anda ketahui, seperti dinukil dari blog arsitektur Khedanta, Jumat (27/1/2012):

1. Cat Alkyd Syntetic.  
Alkyd Syntetic adalah jenis cat yang mempunyai daya kilap (gloss) tinggi yang digunakan untuk eksterior dan interior. Kelebihannya antara lain, kuat terhadap cuaca dan jamur. Umumnya, jenis cat ini dipergunakan untuk permukaan kayu dan besi.

2. Cat Emulsi Styrene Acrylic. 
Karena terdapat campuran akrilik, jenis cat yang mempunyai gloss tinggi ini biasa digunakan untuk eksterior dan interior di mana kuat terhadap cuaca dan jamur. Cat styrene acrylic cocok digunakan untuk permukaan plesteran, beton, batako , hardboard, asbes dan tripleks.

3. Wall Sealer. 
Merupakan jenis cat yang dipergunakan sebagai cat dasar untuk penutup pori-pori permukaan dinding plesteran yang baru dipasang sehingga permukaan akan lebih halus dan cat berikutnya akan lebih melekat ke dinding plesteran.

4. Zinc Chromate Primer.Zinc chrome adalah jenis cat dasar untuk logam  yang bahannya terbuat dari zinc chromate. Cat ini ditujukan untuk menghindari karat pada logam. Biasannya dipergunakan untuk pengecatan logam, seng , besi dan logam lainnya.

5. Cat Duco.  Mungkin cat jenis ini yang paling familiar, sebab, sering disebut sebagai cat dempul. Cat ini digunakan sebagai cat dasar penutup permukaan kayu atau logam sehingga didapatkan permukaan yang lebih rapat dan melalui proses pengerjaan akan didapatkan permukaan yang lebih halus.

6. Cat Melamic. Terbuat dari bahan resin amino dan alkyd, biasanya digunakan untuk pengecan kayu untuk membentuk lapisan cat yang halus, rata, dan tahan goresan dan menghasilkan kilap yang tinggi. Cat ini cocok dipergunakan untuk pengecatan kayu interior.

7. Cat Stoving. Jenis cat ini biasnya digunakan untuk pengecatan finishing logam.  Dalam pelaksanaannya untuk mendapatkan hasil yang maksimal dilakukan dengan sistim oven. Biasanya dipergunakan untuk pengecatan logam, barang elektronik, tabung, dan lainnya.

8. Cat Thermoplastic. Thermoplastic biasanya digunakan untuk untuk pengecatan marka jalan.
   
9. Cat Epoxy. Jenis cat ini digunakan cat dasar dan mempunyai daya ikat yang kuat sehingga sering  dipergunakan sebagai penutup permukaan sebelum dilakukan pengecatan. Jenis epoxy ini dapat juga dijumpai dalam berbagai bentuk seperti lem epoxy, dempul epoxy, dan epoxy injection. Dipergunakan untuk logam dan beton.
  
10. Cat Polyurethane. Jenis cat ini transparan yang menghasilkan gloss tinggi dengan permukaan halus dan tahan gores.

11. Cat Remover.Cat ini merupakan campuran emulsi dari bahab kimia yang bisa merontokkan atau mengelupas cat lama yang telah ada di dinding.

Alasan Pembuatan Penggaris Relatif 30cm

Sabtu, 04 Agustus 2012




Alasan Pembuatan Penggaris 30cm

Penggaris 30cm


Kalau anda pernah melihat penggaris yang dipakai di sekolah dasar dan menengah, kemungkinan besar penggaris itu panjangnya 30 sentimeter. Tigapuluh sentimeter itu lebih kurang sama dengan 12 inci atau 1 kaki (foot, ini satuan panjang ala Kerajaan Inggris).


Dalam bidang komputer dan elektronika, panjang 30 sentimeter memiliki arti khusus. Arti khusus yang penting dan menjadi pegangan dalam merancang dan membangun rangkaian mikroelektronika dan rangkaian terpadu (integrated circuit, IC).

Tigapuluh sentimeter lebih kurang adalah jarak yang ditempuh oleh gelombang elektromagnetik dalam waktu satu per milyar detik. Perioda satu per milyar detik berkorespondensi dengan frekuensi 1 milyar daur (cycle) per detik (giga hertz, GHz), jadi lebih kurang pada orde/skala yang sama dengan kecepatan komputer saat ini.



Faktor 30 sentimeter menjadi penting dalam merancang sebuah rangkaian elektronika yang beroperasi pada frekuensi GHz. Dalam rangkaian elektronika skala GHz, daur arus listrik dalam rangkaian akan menghasilkan gelombang elektromagnetik yang memiliki panjang pada sekitar skala sentimeter. Jika rangkaian elektronika tersebut berukuran juga pada skala sentimeter, maka insinyur yang merancang rangkaian tersebut harus mempertimbangkan faktor waktu yang diperlukan untuk perambatan gelombang elektromagnetik dalam rangkaian.

Problem serupa, yakni memperhitungkan faktor waktu yang diperlukan untuk perambatan gelombang elektromagnetik, muncul dalam banyak teknologi sehari-hari: radar, telekomunikasi seluler dan satelit, jaringan serat optik (optical fiber), global positioning system, perpetaan, geodesi, dan banyak lagi.

Dalam fisika partikel eksperimen, problem ini muncul ketika fisikawan harus mempertimbangkan waktu tempuh sinyal dalam serat optik dari detektor yang terletak 100 meter di bawah tanah ke komputer yang membaca dan menyimpan data di permukaan tanah. Sebagai contoh, akselerator LHC beroperasi dengan frekuensi 40 MHz atau periode 25 per milyar detik. Setiap 25 per milyar detik, terjadi beberapa tumbukan/interaksi di dalam detektor. Dengan menggunakan aturan 30 sentimeter, kita tahu bahwa selama 25 per milyar detik, cahaya akan menempuh jarak 7.5 meter. Padahal jarak dari bawah tanah ke permukaan tanah adalah 100 meter lebih! Sebelum sinyal dari detektor mencapai permukaan tanah dan direkam dalam komputer, detektor sudah menerima data kembali!

Padahal detektor di bawah tanah pada umumnya memerlukan konfirmasi (handshake) dengan komputer yang terletak di permukaan: apakah sinyal/informasi yang dikirimkan sudah sampai atau belum. Dengan pertimbangan itu, maka detektor di bawah tanah dirancang untuk menyimpan sementara data-data tumbukan/interaksi partikel dalam sebuah tempat penyimpanan sementara (buffer memory). Sehingga bila karena suatu sebab kiriman informasi dari bawah tanah ke permukaan terganggu, detektor di bawah tanah akan menerima kabar dari komputer di permukaan bahwa informasi yang dikirim belum diterima, dan bisa dikirimkan kembali.

Kok bicara fisika partikel eksperimen kedengarannya seperti teknik elektro atau instrumentasi! Ini semua karena kebutuhan: untuk membangun alat eksperimen fisika partikel diperlukan kerjsama antara fisikawan dengan insinyur: baik insinyur teknik tenaga listrik, teknik elektronika, teknik mesin, teknik pendinginan, teknik komputer, teknik sipil, dll. Tanpa kerjasama tersebut, tidaklah mungkin alat dan fasilitas eksperimen fisika partikel bisa dibangun.
Catatan: Penggunaan ukuran 30 sentimeter untuk memberikan ilustrasi/gambaran tentang kecepatan cahaya dan jarak yang ditempuh, dipopulerkan oleh Laksamana Pertama (Commodore/Rear Admiral) Grace Hopper, seorang sesepuh dalam bidang komputer dan informatika.

Penjelasan Tentang Gambar

Gambar












Kehidupan kita tidak bisa terlepas dari gambar. Ada banyak jenis gambar yang bisa kita temukan di sekeliling kita sehingga mungkin banyak diantara kita yang tidak mengetahui pengertian dan definisi dari gambar itu sendiri.



Berikut ini adalah pengertian dan definisi gambar menurut beberapa ahli:

KATHERINE KLIPPER MERSETH
Gambar itu bernilai lebih dari seribu kata-kata


TAMIYA ONODERA
Gambar adalah sebuah copy dari alam secara phisis


SUDJONO
Gambar adalah proses jiwa kita dan bukan gambar jiplakan karya orang lain


DONALD PREZIOSI
Gambar adalah temporal linier dari sebuah bahasa


W. J. MITCHEL
Gambar adalah merupakan sebuah petunjuk diri yang terdapat dalam sebuah struktur referensi


M. P. HODGES
Gambar tidak hanya berupa sekumpulan benda-benda fisik


JAMES B. PAWLEY
Gambar adalah sesuatu yang bisa dilihat dan terdiri dari beberapa pertemuan ruang antara beberapa fitur


NED BLOCK
Gambar adalah mewakili dari sesuatu yang telah ditetapkan serta memiliki kualitas atau karakteristik dari bentuk dan warna dari sesuatu yang diwakilinya


ELAINE HODGES
Gambar merupakan pengoptimalan dari sebuah output tertentu yang terkadang dibutuhkan beberapa pencitraan yang bertujuan untuk membuatnya menjadi lebih baik


HARALICK & SHAPIRO
Gambar adalah sebuah representasi spasial dari fenomena objek, adegan, atau lainnya

Teori warna


Teori Warna



Roda Warna


Teori Brewster adalah teori yang menyederhanakan warna yang ada di alam menjadi 4 kelompok warna. Keempat kelompok warna tersebut, yaitu: warna primer, sekunder, tersier, dan warna netral. Teori ini pertama kali dikemukakan pada tahun 1831.


Kelompok warna ini sering disusun dalam lingkaran warna brewster. Lingkaran warna brewster mampu menjelaskan teori kontras warna (komplementer), split komplementer, triad, dan tetrad.

Warna menjadi dua bagian yaitu; warna additive dansubtractive.
Additive adalah warna yang berasal dari cahaya (spectrum) seperti merah,hijau dan biru dalam komputer disebut RGB (Red,Green,Blue).
Subtractive adalah warna yang berasal dari pigmen seperti sian(cyan), magenta dan yellow, jika dalam komputer disebut CMY.

Pembagian Warna :

Warna primer

Merupakan warna dasar yang tidak merupakan campuran dari warna-warna lain. Warna yang termasuk dalam golongan warna primer adalah merah, biru, dan kuning.

Warna sekunder

Merupakan hasil pencampuran warna-warna primer dengan proporsi 1:1. Misalnya warna jingga merupakan hasil campuran warna merah dengan kuning, hijau adalah campuran biru dan kuning, dan ungu adalah campuran merah dan biru.

Warna tersier

Merupakan campuran salah satu warna primer dengan salah satu warna sekunder. Misalnya warna jingga kekuningan didapat dari pencampuran warna kuning dan jingga. Warna coklat merupakan campuran dari ketiga warna merah, kuning dan biru.

Warna Netral
Warna netral merupakan hasil campuran ketiga warna dasar dalam proporsi 1:1:1. Warna ini sering muncul sebagai penyeimbang warna-warna kontras di alam. Biasanya hasil campuran yang tepat akan menuju hitam.

Warna Panas , Dingin
Lingkaran warna primer hingga tersier bisa dikelompokkan menjadi dua kelompok besar, yaitu kelompok warna panas dan warna dingin. Warna panas dimulai dari kuning kehijauan hingga merah. Sementara warna dingin dimulai dari ungu kemerahan hingga hijau.
Warna panas akan menghasilkan sensasi panas dan dekat. Sementara warna dingin sebaliknya. Suatu karya seni disebut memiliki komposisi warna harmonis jika warna-warna yang terdapat di dalamnya menghasilkan efek hangat-sedang.

Hubungan antar warna :

komplementer

Adalah dua warna yang saling berseberangan (memiliki sudut 180°) di lingkaran warna. Dua warna dengan posisi kontras komplementer menghasilkan hubungan kontras paling kuat. Misalnya jingga dengan biru.

Split komplementer

Adalah dua warna yang saling agak berseberangan (memiliki sudut mendekati 180°). Misalnya Jingga memiliki hubungan split komplemen dengan hijau kebiruan.

Triad komplementer

Adalah tiga warna di lingkaran warna yang membentuk segitiga sama kaki dengan sudut 60°.

Tetrad komplementer

Disebut juga dengan double komplementer. Adalah empat warna yang membentuk bangun segi empat (dengan sudut 90°).